Maverick Vinales Untuk Gantikan Jorge Lorenzo atau Valentino Rossi
Yamaha membuka peluang untuk mengangkut Maverick Vinales di
MotoGP 2017. Saat ini Vinales adalah salah satu pebalap paling menjanjikan di
Suzuki yang menggoda minat bos Yamaha, Lin Jarvis. Bukan cuma Vinales yang
diharapan bergabung, tetapi juga Alex Rins, yang saat ini masih berkompetisi di
Moto2.
Musim lalu, Yamaha
menobatkan diri sebagai manufaktur terbaik. Pebalap tim Movistar Yamaha, Jorge
Lorenzo dan Valentino Rossi berhasil menguasai kompetisi. Hanya ada Marc
Marquez, lalu Dani Pedrosa dari Repsol Honda yang mendekati mereka. Posisi
berikutnya malah jadi milik Ducati.
Musim 2016 ini, Yamaha tampaknya akan terus memantau siapa
saja pebalap kompetitif di pihak mereka dan pihak lawan, untuk menyusun tim di
MotoGP 2017. Kebetulan, kebanyakan pebalap akan mengakhiri kontrak dengan tim
mereka pada akhir musim 2016.
Bidikan pertama
Yamaha, diakui Lin Jarvis adalah Mavercik Vinales dari Suzuki. Dikutip
dari Speedweek, Jarvis menyebut, “Maverick Vinales memiliki pengalaman MotoGP.
Saya tidak tahu rincian kontraknya bersama Suzuki, tetapi saya perkirakan
durasinya dua tahun, dengan opsi perpanjangan semusim untuk 2017. Jadi, wajar
jika Vinales menarik perhatian Yamaha dan tim pabrikan lain di MotoGP.”
Bukan cuma Maverick Vinales yang dipantau Yamaha, tetapi
juga pebalap Moto2, Alex Rins. Pebalap berusia 20 tahun tersebut kini masih
bergabung di Paginas Amarillas HP 40. Musim lalu Rins mampu duduk di peringkat
kedua Moto2 meski baru menjalani musim debut. Penampilannya dari Moto3 juga
sangat konsisten.
Menurut Lin Jarvis, pihaknya terus memantau Rins untuk musim
MotoGP 2017, yang bakal menjadi musim debut sang pebalap Spanyol di MotoGP.
Pada sisi lain Jarvis memuji langkah Rins untuk bergelut lebih lama di Moto2.
Ungkapnya, “Saya pikir Alex Rins membuat keputusan yang tepat untuk tetap di
Moto2 di tahun yang kedua.”