Karena Main Aman Bukan Gaya Marc Marquez
Kekalahan Marc Marquez Di MotoGP 2015 dan Untuk kali ketiga
di musim ini Marc Marquez menuntaskan balapan dengan status DNF. Terjatuh
disebut Marquez adalah risiko dari gaya membalapnya, yang tidak pernah mau puas
dengan posisi dua.
Memulai balapan dari posisi empat, Marquez sejatinya
mengawali MotoGP Catalunya dengan oke. Dia langsung naik ke posisi dua di akhir
putaran pertama.
Berada di belakang Jorge Lorenzo, Marquez terlihat sangat
ngotot untuk menjaga jarak dengan seterunya itu. Namun ketika berupaya menyalip
Lorenzo dia malah melebar dan akhirnya terjatuh di gravel. Di lap ketiga,
balapan langsung berakhir buat si juara dunia.
"Hari ini saya mengambil risiko dan orang akan berkata
'kenapa Kamu tidak menyelesaikan balapan saja'. Tentu saja saya bisa
menuntaskan balapan dengan tertinggal 20 detik, tapi Anda tahu itu bukan Gaya BalapMarc Marquez. Kemarin saya merasa kalau sekaranglah saatnya saya mengambil
risiko jika saya ingin memenangi kejuaraan ini, tapi saya tidak boleh kalah
dalam balapan. Saya sudah mencobanya," sahut Marquez usai balapan.
Ini adalah kali ketiga Marquez jatuh dan gagal menuntaskan
balapan setelah sebelumnya dia juga crash di Argentina dan Italia. Rangkaian
hasil buruk ini membuat dia tertinggal makin jauh dari puncak klasemen, yang
masih dipunya Valentino Rossi. Kedua pebalap kini terpaut 69 poin, dengan musim
sudah menuntaskan tujuh dari total 18 balapan.
"Hari ini adalah hari di mana saya merasa dekat dengan
(kecepatan) Valentino dan Lorenzo. Saya memulai balapan saya merasa kuat di
belakang Jorge, tapi masih mengalami bermasalah saat masuk ke tikungan. Saya
gembira karena kami membuat kemajuan - tapi masalahnya belum teratasi."
"Hari ini saya berada di belakang Lorenzo dan mengerem
di titik yang sama, tapi saya mengalami slide dan itu membuat motor sulit
dihentikan. Saya melihat Lorenzo ada di depan saya dan saya harus memutuskan
apakah akan masuk tikungan atau melebar ke sisi luar. Saya lihat masuk melalui
sisi dalam terlalu berbahaya untuk kami berdua, jadi saya memutuskan untuk
megambil melebar. Lalu saya melihat itu datang terlalu cepat dan ketika saya
masuk ke gravel saya sudah terlalu cepat," terang Marquez terkait
kecelakaan yang dia alami.