News Update :
Home » , » Kemarahan Jorge Lorenzo Kepada Andrea Iannone

Kemarahan Jorge Lorenzo Kepada Andrea Iannone

Penulis : Kwanyar News on Monday, June 6, 2016 | 5:12 AM

 

Pernyataan Jorge Lorenzo Atas Insiden Jatuhnya di MotoGP Catalunya 2016 


Insiden Jatuhnya Jorge Lorenzo di MotoGP Catalunya 2016 akibat di tabrak Iannone  dan Jorge Lorenzo gagal finis usai ditabrak Rider Ducati Andrea Iannone. Pebalap Movistar Yamaha itu kesal bukan main karena Iannone tak menunjukkan rasa bersalah.

Lorenzo mengakhiri balapan MotoGP Catalunya, Minggu (5/6/2016) lebih dini usai terlibat insiden dengan Iannone. Keduanya terjatuh di tikungan 10 saat tengah melahap putaran ke-17.

Ketika itu Iannone yang sedang menguntit Lorenzo, terlihat tak mampu mengurangi laju motor di waktu yang tepat sehingga masuk tikungan dengan kecepatan cukup tinggi. Pada akhirnya motornya menabrak bagian belakang motor Lorenzo yang sedang menikung dan keduanya terjungkal.

Benturan itu membuat Lorenzo sempat khawatir akan mengalami cedera patah tulang pinggul atau selangka. Dalam tayangan, pebalap 29 tahun itu memang sempat terlempar dari motor dan terhempas ke tanah.

"Saya tidak tahu apakah dia mengerem terlalu telat, atau malah tidak mengerem mengingat ada seseorang di depannya. Akhirnya saya merasakan dampak besar dan saya berbaring di tanah," ujar Lorenzo dikutip Motorsport.

"Pertama saya sempat takut mengalami patah pinggul atau tulang selangka, tapi setelah semenit saya paham itu cuma efek kejut dari benturan," tambahnya.

Usai insiden tersebut, Lorenzo tampak tak mengacuhkan Iannone yang bergegas mendekati dan mencoba berkomunikasi. Lorenzo mengaku kesal karena alih-alih meminta maaf, Iannone justru menanyakan kondisi motor.


Di kesempatan lain, Iannone memang merasa Lorenzo mengalami masalah pada motor sehingga lajunya terlalu lambat.

"Anda bisa melakukan kesalahan, tapi Anda harus pergi dan mengatakan 'maaf' dan 'itu kesalahan saya'. Alih-alih, dia malah bertanya pada saya 'apa yang terjadi dengan motormu?'" sambung Lorenzo.

"Itu adalah hal terburuk bagi saya, dia tak mengatakan maaf dan tidak memahami bahwa itu adalah kesalahannya. Dia membuat terlalu banyak kesalahan yang membuat pebalap lain dalam bahaya," tandasnya.

Akibat gagal finis, Lorenzo harus turun ke posisi dua di klasemen kejuaraan dunia. Masih mengoleksi nilai 115, juara musim lalu itu kini dilewati Marc Marquez yang punya 10 angka lebih banyak.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. Berita MotoGP . All Rights Reserved.
Design Template by Kwanyar News | Support by creating website | Powered by Blogger