News Update :
Home » , » Alasan Valentino Rossi Selalu Cari Musuh di MotoGP

Alasan Valentino Rossi Selalu Cari Musuh di MotoGP

Penulis : Kwanyar News on Saturday, January 9, 2016 | 1:00 AM


 

Wakil Presiden HRC Angkat Bicara Tentang  Valentino Rossi


Valentino Rossi harus selalu mencari musuh di setiap musim agar tetap kompetitif. Demikian yang disampaikan oleh wakil presiden HRC (Honda Racing Corporation), Shuhei Nakamoto. Hal ini bisa dilihat dari perseteruan yang pernah dipicu The Doctor sejak awal karier, mulai dari Max Biaggi hingga terakhir Marc Marquez.

Musim lalu, Valentino Rossi nyaris saja menjuarai MotoGP 2015. Ia memimpin hingga seri ke-17. Namun di seri terakhir, Jorge Lorenzo mampu meraup 25 angka. Alhasil, Rossi harus puas menjadi runner-up kompetisi dengan selisih lima angka saja dari Lorenzo yang menggenggam gelar juara.

Yang menjadikan MotoGP musim lalu begitu panas, bukan cuma karena Rossi yang hampir juara. Tetapi juga perseteruannya dengan dua pebalap Spanyol, Lorenzo dan Marc Marquez. Rossi menuding keduanya bersekongkol untuk memuluskan jalan Lorenzo juara. Menurut Shuhei Nakamoto, taktik yang dilakukan sang pebalap Italia tersebut adalah ‘lagu lama’.

Kabar Terbaru MotoGP 2016 dan Nakamoto menuturkan untuk Gazzetta dello Sport, “Ada fakta bahwa Rossi menuduh (Marquez main mata) dan hal tersebut membuat lebih dari 50 persen penggemar MotoGP mempercayai tuduhan tersebut. Jika tuduhan Rossi tersebut ditujukan untuk merusak citra Honda, jelas itu tidak bisa kami kontrol.”

“Sepanjang kariernya, Rossi memang selalu membutuhkan musuh, Mulai dari  (Sete) Gibernau, (Max) Biaggi), lalu (Casey) Stoner. Hal inilah yang saya sukai dari Rossi. Itu artinya ia normal, ia bukan dewa (yang tanpa cela).”


Nakamoto sendiri memiliki pandangan berbeda tentang insiden di GP Malaysia, ketika Valentino Rossi dianggap menendang motor Marc Marquez hingga sang pebalap Spanyol jatuh. Menurutnya, baik Rossi maupun Marquez sama-sama melakukan blunder saat itu.

“Marquez selalu ingin menang. Jika ada kesempatan sedikit saja untuk menyalip, ia akan melakukannya. Di Sepang mereka berdua (Marquez dan Rossi) sama-sama berbuat salah. Mereka menurunkan kecepatan dan hal itu membuat (Dani) Pedrosa dan Lorenzo jauh lebih di depan.”

“Tahun depan, saya berharap kompetisi berjalan bersih. Libur panjang pasti membantu Marquez melupakan segalanya, dan saya juga berharap Rossi dapat berbuat serupa.”
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. Berita MotoGP . All Rights Reserved.
Design Template by Kwanyar News | Support by creating website | Powered by Blogger