News Update :

Marc Marquez Ingin Bangkit Di MotoGP Austin 2015

Penulis : Unknown on Tuesday, March 31, 2015 | 2:02 AM

Tuesday, March 31, 2015

 

Finis di Posisi Lima Marc Marquez Ambil Sisi Positifnya


Rider Honda, Marc Marquez, gagal naik podium di MotoGP Qatar setelah cuma finis di posisi lima. Mengakui kesalahannya, sang juara dunia cuma mau ambil sisi positif di seri pembuka ini.

Dalam balapan di sirkuit Losail, Senin (30/3/2015) dinihari WIB, Marquez sejatinya punya peluang bagus untuk naik podium karena start dari posisi tiga. Dia ada di belakang pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang start terdepan dan rekan setimnya, Dani Pedrosa, yang memulai balapan di urutan dua.

Namun kesalahan di awal balapan di mana Marquez melebar saat masuk tikungan pertama membuatnya langsung melorot ke posisi terakhir. Setelah tampil habis-habisan untuk memperbaiki posisi, pebalap 22 tahun itu akhirnya harus puas finis di posisi lima.

Bukan sebuah awal yang baik untuk Marquez dalam kampanyenya musim ini. Tapi dia bersyukur masih bisa mendapatkan 11 poin dari seri pertama ini dan menegaskan tekadnya untuk bangkit pada seri berikutnya di trek Austin, 12 April mendatang.

"Kami seharusnya merasa senang karena kami telah menyelamatkan 11 poin yang penting, ketika kami bisa saja meninggalkan sirkuit ini dengan tangan kosong. Ini adalah balapan yang sulit, di mana saya melakukan sebuah kesalahan di tikungan pertama dan melorot ke posisi terakhir," kata Marquez di situs resmi MotoGP.

"Itu artinya saya harus bangkit Di MotoGP Austin 2015, bekerja keras sepanjang balapan. Tapi pada akhirnya saya mengetahui bahwa saya tidak bisa mengejar grup terdepan," sambungnya.

"Sisi positifnya yang bisa saya ambil hari ini adalah kami melaju di kecepatan yang sama dengan grup yang memimpin. Di MotoGP Amerika 2015 Austin kami akan terus bekerja keras, dengan hasrat tampil baik yang lebih besar," tandas juara dua musim terakhir ini.

Balapan sendiri akhirnya dimenangi rider Yamaha, Valentino Rossi. Rossi mengungguli duo Ducati yang sekaligus rekan-rekan senegaranya, Dovizioso dan Andrea Iannone.
komentar | | Read More...

Alasan Dani Ingin Pedrosa Pensiun Cepat

 

Lengannya Tak Kunjung Pulih Pedrosa Pertimbangkan Pensiun Secepatnya


Dani Pedrosa MotoGP 2015 mulai menyerah dengan lengannya yang tak kunjung membaik. Merasa dirinya tidak mungkin terus membalap dengan kondisi tersebut, rider asal Spanyol itu mulai mempertimbangkan opsi meninggalkan MotoGP.

Dani Pedrosa cuma bisa finis di posisi enam pada MotoGP Qatar 2015 yang dilangsungkan di Sirkuit Losail. Dia sebenarnya punya kans untuk menuntaskan balapan di urutan lima, namun dia kalah bersaing dengan Marc Marquez yang sukses merebut posisi tersebut meski sempat turun ke urutan 20 di awal balapan.

Dalam pernyataannya usai balapan, Kekalahan Dani Pedrosa menyebut kalau penampilannya sangat terganggu dengan masalah pada lengannya. Kendala pada lengan Pedrosa muncul akibat operasi pemasangan arm pump di Mei 2014 lalu.

"Balapan malam ini tidak berjalan sesuai rencana dan sayangnya saya dapat masalah serius dengan lengan bawah, dan itu bukan merupakan berita bagus untuk saya. Saya sudah bekerja keras di musim dingin untuk mencari solusinya karena saya menderita di setiap balapan musim lalu," ungkap Pedrosa di Autosport.

"Setiap dokter merekomendasikan saya untuk tidak lagi melakukan operasi dan saya mencoba mencari alternatif, tapi kelihatannya tidak ada yang hasil positif didapat," lanjutnya.


Dalam satu dekade terakhir, Pedrosa jadi salah satu pebalap yang paling banyak mengalami kecelakaan. Karena kecelakaan-kecelakaan itulah dia juga sudah berkali-kali mengunjungi ruang operasi.

Dengan kondisi yang tak kunjung membaik dan prestasinya yang ikut terpengaruh, rider asal Spanyol berusia 29 tahun itu mulai mempertimbangkan opsi lain yang tidak pernah dia pikirkan sebelumnya.

"Sekarang saya harus mempertimbangkan opsi-opsinya dan melihat apa yang bisa saya lakukan. Ini mungkin momen terberat dalam karier saya. Saya tidak bisa melanjutkan membalap dan tampil seperti ini. Saya akan melakukan yang terbaik mencari solusinya, tapi saat ini sulit untuk membayangkan apa yang akan terjadi," ucap Pedrosa.

Mulai terjun di MotoGP sejak 2006, Pedrosa dikenal sebagai spesialis pendamping runner up juara dunia. Di Honda dia 'menemani' Nicky Hayden, Casey Stooner dan Marc Marquez merebut gelar juara dunia. Dalam delapan musim tersebut Pedrosa cuma mengumpulkan 26 kemenangan dengan raihan terbaik jadi runner up juara dunia di tiga musim.
komentar | | Read More...

Penyebab Kekalahan Jorge Lorenzo GP Qatar 2015

 

Gagal Menang Jorge Lorenzo Salahkan Helm


Berduel hampir di sepanjang balapan untuk memperebutkan posisi terdepan, Jorge Lorenzo 2015 pada akhirnya finis di posisi empat. Masalah pada helm disebut Lorenzo menghambat lajunya.

Lorenzo langsung melonjak ke posisi dua saat MotoGP Qatar 2015 baru masuk putaran kedua. Dia kemudian merebut status pemimpin balapan dari Andrea Dovizioso pada lap kedua.

Setelah itu Lorenzo terlibat duel sengit dengan rider Ducati itu, di mana berulang kali keduanya saling susul. Namun saat balapan tinggal menyisakan empat putaran lagi Lorenzo yang ada di posisi kedua disusul Rossi. Kecepatan Lorenzo kemudian terlihat menurun, tak lama kemudian di merosot ke urutan empat setelah dibalap Andrea Iannone dan bertahan di urutan tersebut sampai menyentuh garis finis.

Dalam pernyataannya usai balapan, Lorenzo menyebut merosotnya kecepatan jelang laga tuntas adalah karena masalah pada helm motogp 2015 miliknya.

"Saya merasa semakin baik dan semakin baik, tapi tiba-tiba ada yang salah dengan dua bagian helm karena dua busanya lepas dan jatuh sehingga saya kehilangan separuh pengelihatan saya," terang Lorenzo usai balapan.


"Saya tidak bisa melihat tikungan dengan baik dan saya tidak bisa berkonsentrasi atau membalap seperti sebelumnya dan saya kehilangan setengah detik per lap. Pada balapan di mana minimal saya bisa bertarung meraih kemenangan, saya finis di posisi empat," keluh Lorenzo di Crash.

Sebelum bermasalah dengan helmnya, Lorenzo mengaku Yamaha miliknya kesulitan bertarung dengan Ducati tunggangan Dovizioso. Namun juara dunia dua kali itu tetap yakin dirinya bisa mengalahkan rider Italia itu dan meraih kemenangan.

"Saya lebih cepat dan saya melewatinya di setiap kesempatan yang saya miliki di tikungan cepat. Di top speed dan pengereman Ducati lebih baik dibanding motor kami, tapi kami bisa kembali di tikungan saat akselerasinya sama. Jujur saja, saya pikir saya bisa memenangi balapan, meski itu tidak akan mudah karena Valentino punya kecepatan di akhir balapan," ucapnya lagi.
komentar | | Read More...

Valentino Rossi Incar Gelar Ke 10

Valentino Rossi Incar Gelar La Decima Di MotoGP 2015


Valentino Rossi membuka kans besar merebut gelar juara dunia motogp kesepuluh alias La Decima setelah menang di GP Qatar. Meskipun demikian, The Doctor menilai musim ini MotoGP 2015 memiliki enam kandidat juara. Selain para pembalap Honda dan Yamaha, ada duo Ducati yang sudah membuktikan kecepatan mereka di Sirkuit Losail pada Senin (30/1).

Valentino Rossi MotoGP 2015 yang meraih 25 angka di seri perdana MotoGP 2015 membandingkan pencapaiannya di Grand Prix Qatar dengan memori masa lalu ketika bersaing sengit melawan Loris Capirossi dan Jorge Lorenzo. Ia mengaku, “Kemenangan ini luar biasa, salah satu balapan terbaik dalam karier saya; terutama pertarungan di lap terakhir (melawan Andrea Dovizioso).”

“Saya ingat berada di level ini mungkin ketika berpacu dengan Jorge Lorenzo di Montmelo, atau sekali waktu dengan Capirossi di Sepang. Seperti masa lalu, bukan? Saya tidak terlalu ingat lap terakhir, yang saya tahu, saya nyais jatuh dua atau tiga kali. Tim kami sudah berkembang sangat banyak dalam melakukan setting motor, dan kami bekerja keras untuk balapan.”

Seperti kebiasaan, Valentino Rossi sempat jauh dari lima besar di awal balapan. Namun ketika tiba di penghujung race, The Doctor bagai kesetanan. Ia bahkan mampu menyalip Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso yang sangat dominan di Losail dini hari tadi.


Bertarung di usia 36 tahun bagi Valentino Rossi bukanlah kendala besar. Bahkan ia mengaku masih bisa bertahan hingga empat tahun lagi. Katanya, “Saya merasa baik, punya movitasi bagus, dan saya suka pekerjaan ini karena di sinilah gairan saya muncul. Jika Anda menjalani hidup yang nyaman, berlatih dengan baik, Anda bisa membalap di jajaran elite hingga usia 40 tahun. Faktor pembeda utama adalah motivasi dan konsentrasi.”

Kini, Valentino Rossi memimpin klasemen MotoGP 2015 dengan 25 angka. Namun baginya titik paling penting adalah Marc Marquez yang baru mengoleksi 11 angka. Apakah itu bermakna Rossi siap mengincar La Decima?

The Doctor cukup hati-hati. Katanya, “Saya bahagia Marc ada di belakang, karena ini penting bagi kejuaraan (Marquez tidak dominan sejak awal). Tapi tahun ini ada enam pembalap, bukan hanya empat. Dua pembalap Ducati sangat kuat, dan membalap dalam jalur yang apik. Kejuaraan (MotoGP) akan semakin menantang.”
komentar | | Read More...

Klasemen MotoGP 2015 Losail Qatar

Klasemen Sementara MotoGP 2015 Seri Ke 1 


Klasemen MotoGP 2015 Seri 1 GP Qatar memastikan gelar juara seri pertama musim ini jatuh pada Valentino Rossi (Yamaha). Marc Marquez sang juara bertahan yang sempat terpental ke peringkat terakhir hanya bisa finish di posisi lima. Sementara dua pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone mengisi posisi tersisa di podium.

Ducati nyaris melanjutkan performa sensasional mereka sejak pramusim dengan kemenangan. Namun, tim Italia itu harus gigit jari karena perburuan juara yang menguras tenaga hingga lap terakhir, berbuah pahit. Valentino Rossi berhasil memimpin dengan waktu tempuh dan berhak mengklaim 25 poin. Tapi race pertama benar-benar memancing emosi.

Pertarungan ketat antara dua pembalap Italia itu berakhir pada siapa yang lebih berpengalaman. Valentino Rossi merebut posisi puncak di seri pertama. Ambisinya meraih gelar La Decima kini terbuka. Sementara Marquez yang ada di urutan lima, seperti menjadi bukti MotoGP musim ini bisa lebih ‘liar’ daripada sebelumnya.
Berikut Daftar Klasemen Sementara MotoGP 2015 Seri Pembuka yang menempatkan Valentino Rossi Berada Di Puncak untuk sementara dengan poin 25.

Daftar Klasemen Sementara MotoGP 2015 Seri Qatar :

1. Valentino Rossi - Movistar Yamaha MotoGP - 25 poin
2. Andrea Dovizioso - Ducati Team - 20 poin
3. Andrea Iannone - Ducati Team - 16 poin
4. Jorge Lorenzo -  Movistar Yamaha MotoGP - 13 poin
5. Marc Marquez - Repsol Honda Team - 11 poin
6. Dani Pedrosa - Repsol Honda Team - 10 poin
7. Cal Crutchlow - CWM LCR Honda - 9 poin
8. Bradley Smith - Monster Yamaha Tech 3 - 8 poin
9. Pol Espargaro - Monster Yamaha Tech 3 - 7 poin
10. Yonny Hernandez - Pramac Racing - 6 poin
11. Aleix Espargaro - Team Suzuki Ecstar - 5 poin
12. Danilo Petrucci - Pramac Racing - 4 poin
13. Scott Redding - Estrella Galicia 0,0 Marc VDS - 3 poin
14. Maverick Vinales - Team Suzuki Ecstar - 2 poin
15. Hector Barbera - Avintia Racing - 1 poin
komentar | | Read More...

Hasil MotoGP Qatar 2015

Penulis : Unknown on Monday, March 30, 2015 | 2:09 AM

Monday, March 30, 2015

Valentino Rossi Juarai MotoGP Qatar 2015


MotoGP Qatar 2015 yang jadi seri pembuka musim 2015 berlangsung seru. Valentino Rossi MotoGP Qatar 2015 jadi juara pada race ini setelah menjalani duel sangat sengit dengan Andrea Dovizioso.

Di Sirkuit Losail, Senin (30/3/2015) dinihari WIB, balapan didominasi oleh dua tim yakni Yamaha dan Ducati. Pada awalnya Dovizioso terlibat duel sengit dengan Jorge Lorenzo di separuh pertama balapan, namun ternyata Rossi mampu menyodok dan menciptakan duel duo rider Italia.

Hasil Race MotoGP Qatar 2015 dan Saling susul antara Rossi dengan Dovizioso terjadi di beberapa lap terakhir balapan. Meski selalu kalah di lintasan lurus oleh tenaga motor Ducati, Valentino 'The Doctor' Rossi pada akhirnya bisa menyentuh garis finis paling cepat.

Dua podium terakhir menjadi milik Ducati: Dovizioso di tangga kedua dan Andrea Iannone di posisi tiga. Lorenzo yang sempat memimpin balapan pada akhirnya harus puas denga posisi empat.

Nasib kurang baik didapat Marc Marquez setelah dia keluar lintasan di awal balapan. Juara dunia dua musim terakhir itu bisa terus memperbaiki posisinya, namun di akhir balapan dia akhirnya harus puas dengan posisi lima.


Hasil MotoGP 2015 GP Qatar Senin (30/3/2015) :


1.    Valentino Rossi     Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 42m 35.717s
2.    Andrea Dovizioso  Ducati Team (Desmosedici GP15) 42m 35.891s
3.    Andrea Iannone     Ducati Team (Desmosedici GP15) 42m 37.967s
4.    Jorge Lorenzo     Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 42m 38.424s
5.    Marc Marquez     Repsol Honda Team (RC213V) 42m 42.753s
6.    Dani Pedrosa    Repsol Honda Team (RC213V) 42m 46.472s
7.    Cal Crutchlow     CWM LCR Honda (RC213V) 42m 48.101s
8.    Bradley Smith     Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 42m 48.631s
9.    Pol Espargaro     Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 42m 48.748s
10.    Yonny Hernandez     Pramac Racing (Desmosedici GP14.2) 42m 53.152s
11.    Aleix Espargaro     Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 42m 55.618s
12.    Danilo Petrucci     Pramac Racing (Desmosedici GP14.1) 43m 0.149s
13.    Scott Redding    Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 43m 7.749s
14.    Maverick Viñales     Team Suzuki Ecstar (GSX-RR)* 43m 9.180s
15.    Hector Barbera  Avintia Racing (Desmosedici GP14 Open) 43m 9.342s
16.    Stefan Bradl    Athina Forward Racing (Forward Yamaha) 43m 9.661s
17.    Nicky Hayden  Aspar (RC213V-RS) 43m 14.687s
18.    Eugene Laverty     Aspar (RC213V-RS)* 43m 22.287s
19.    Mike Di Meglio    Avintia Racing (Desmosedici GP14 Open) 43m 34.928s
20.    Alex De Angelis    Octo IodaRacing (ART) 43m 50.698s
21.    Marco Melandri     Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 44m 23.860s
22.    Loris Baz     Athina Forward Racing (Forward Yamaha)* +3 laps

Karel Abraham     Cardion AB Motoracing (RC213V-RS) DNF
Jack Miller    CWM LCR Honda (RC213V-RS)* DNF
Alvaro Bautista     Factory Aprilia Gresini (RS-GP) DNF
komentar | | Read More...
 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. Berita MotoGP . All Rights Reserved.
Design Template by Kwanyar News | Support by creating website | Powered by Blogger